Panduan Lengkap Perawatan Traktor Yanmar YM Series di 200 Jam Pertama
July 5, 2025
Setelah menyelesaikan perawatan dasar di 50 jam pertama, kini traktor Yanmar YM Series membutuhkan perhatian lebih intensif di 200 jam pertama pemakaian. Ini adalah tahap krusial dalam masa hidup mesin untuk memastikan semua komponen bekerja optimal, mencegah keausan dini, serta menjaga kinerja traktor tetap maksimal di berbagai kondisi lahan.
Mengapa perawatan 200 jam ini penting? Karena pada tahap ini mesin, transmisi, sistem hidrolik, dan komponen pendukung lainnya telah bekerja dalam beban kerja yang lebih berat dan lama. Jika diabaikan, risiko terjadinya penurunan performa hingga kerusakan besar bisa meningkat.
Berikut adalah langkah-langkah perawatan traktor Yanmar YM Series pada 200 jam pertama
1. Ganti Oli Mesin
Cara Penggantian:
Hidupkan mesin ±5 menit agar oli lama menjadi hangat (lebih encer).
Matikan mesin, pastikan traktor berada di permukaan datar.
Buka baut pembuangan oli di bagian bawah mesin menggunakan kunci ring sesuai ukuran (biasanya no. 17).
Biarkan oli lama terkuras habis ke dalam wadah penampung.
Pasang kembali baut pembuangan dengan kencang.
Isi oli baru sesuai spesifikasi di manual (biasanya SAE 15W-40 atau sesuai kebutuhan lokasi dan musim).
Periksa dengan dipstick, pastikan volume oli tidak melebihi batas atas.
2. Ganti Filter Oli
Cara Penggantian:
Buka filter oli lama menggunakan kunci filter khusus.
Bersihkan dudukan filter dari sisa oli atau kotoran.
Oleskan sedikit oli baru pada karet seal filter baru.
Pasang filter baru dengan tangan, putar searah jarum jam hingga kencang (jangan terlalu keras).
3. Ganti Filter Bahan Bakar/Solar
Cara Penggantian:
Tutup kran bahan bakar (jika ada) untuk menghindari tumpahan.
Lepaskan filter solar lama dengan kunci filter.
Pasang filter baru, pastikan posisi benar dan seal rapat.
Buka kran bahan bakar, lakukan bleeding/pembuangan angin pada sistem solar agar mesin mudah dihidupkan kembali.
4. Ganti Water Separator
Cara Penggantian:
Buka mangkuk separator di bagian bawah filter bahan bakar.
Bersihkan dari kotoran dan air.
Pasang kembali dengan rapat, pastikan tidak ada kebocoran.
5. Bersihkan Kisi-Kisi Radiator
Cara Pembersihan:
Matikan mesin dan dinginkan radiator.
Gunakan kompresor udara untuk meniupkan debu dari arah belakang ke depan radiator.
Jika lumpur menempel, semprot air bertekanan sedang (hindari tekanan tinggi agar kisi-kisi tidak bengkok).
6. Cek & Bersihkan Filter Udara
Cara Pengecekan:
Buka penutup filter udara.
Lepaskan elemen filter.
Semprot menggunakan angin dari dalam ke luar (jangan pukul atau cuci filter kering).
Jika rusak atau terlalu kotor, ganti baru.
7. Cek Kekencangan V-Belt
Cara Pengecekan:
Tekan tengah belt dengan jari (harus melentur 10-15mm).
Jika terlalu kendor atau keras, longgarkan baut alternator/fan lalu atur posisi hingga ketegangan pas.
8. Cek Oli Transmisi
Cara Pengecekan:
Gunakan dipstick transmisi (jika ada) atau buka tutup pengisi oli transmisi.
Tambah jika kurang dengan oli transmisi sesuai spesifikasi pabrikan.
9. Ganti Oli Transmisi
Cara Penggantian:
Buka baut pembuangan oli transmisi di bagian bawah gearbox.
Biarkan oli lama keluar sempurna.
Pasang kembali baut pembuangan.
Isi oli baru hingga level optimal sesuai manual.
10. Ganti Oli Transmisi & Hidrolik
Cara Penggantian:
Buka semua baut pembuangan (gearbox, differential, hidrolik) menggunakan kunci no. 17.
Kuras hingga benar-benar kosong.
Pasang kembali semua baut pembuangan dengan benar.
Isi oli baru hingga batas yang disarankan oleh Yanmar.
11. Cek & Bersihkan Filter Oli Hidrolis
Cara Pengecekan:
Buka cover filter hidrolik.
Lepaskan filter, periksa kebersihan dan kondisi fisik.
Jika tersumbat atau rusak, ganti baru.
Pasang filter baru atau filter bersih, rapatkan kembali covernya.
12. Beri Grease di Titik Nepel
Cara Pelumasan:
Gunakan grease gun.
Oleskan grease ke semua titik nepel (biasanya di joint, steering, linkage, dll).
Pastikan grease keluar dari celah kecil sebagai tanda pelumasan maksimal.(perhatikan pada gambar)
Perawatan Tambahan (Opsional) di 200 Jam Pertama:
Cek Tekanan Ban: Pastikan tekanan sesuai rekomendasi untuk beban dan medan kerja.
Periksa Baut & Mur: Pastikan semua baut di rangka, mesin, dan attachment tidak ada yang kendor.
Cek Sistem Rem & Kopling: Pastikan respons dan kekuatan kerja sesuai standar.
Pentingnya Perawatan 200 Jam Pertama
Perawatan 200 jam ini bukan sekadar rutinitas, melainkan investasi jangka panjang untuk menjaga daya tahan traktor. Mesin dan sistem hidrolik yang terawat dapat mengurangi konsumsi bahan bakar, meminimalkan kerusakan komponen mahal, serta menjaga produktivitas kerja di kebun atau sawah.
Selain itu, perawatan berkala membuat garansi produk tetap berlaku karena mengikuti standar pabrikan. Mengabaikan tahapan ini dapat berisiko membatalkan klaim garansi jika terjadi kerusakan.
Tips Tambahan:
Gunakan hanya oli, filter, dan spare part asli Yanmar untuk hasil optimal.
Lakukan perawatan di bengkel resmi atau didampingi teknisi berpengalaman.
Catat semua aktivitas perawatan sebagai arsip dan bukti pemenuhan prosedur garansi.
Jika membutuhkan konsultasi, penggantian spare part, atau jasa servis resmi, hubungi dealer Yanmar terpercaya seperti BaratJaya hubungi customer service kami untuk konsultasi gratis.